Whatsapp-Button

Inilah Cara Mengendong Menggunakan Gendongan Bayi M Shape

Gendongan Bayi M Shape

Belakangan nama gendongan bayi m shape semakin diminati para ibu muda. Namun ternyata, cara menggendong ini sebenarnya sudah ada sejak lama. Jika mungkin dahulu para orang tua menggunakan kain biasa untuk menggendong, kini berubah menjadi kain yang memang dirancang untuk dibentuk serta disesuaikan untuk bayi.

Meskipun cukup populer, namun tidak sedikit para orang tua yang masih ragu untuk menggendong dengan teknik m shape. Salah satu alasannya mungkin karena mereka belum mengerti cara menggendong menggunakan posisi ini secara benar.

Pada artikel kali ini kita akan coba mengulas cara menggendong menggunakan gendongan m shape. Berikut langkah-langkahnya:

1. Pertama memposisikan si kecil menghadap ke dada ibu.

2. Kemudian jika dirasa sudah pas. Pastikan jika bagian lutut si kecil diangkat lebih tinggi dari pada bagian bokong.

3. Hal ini bertujuan agar posisi anak membentuk “M”, hal ini juga dapat mempermudah posisi lutut terdorong ke atas.

4. Pada gendongan m shape, terdapat lubang. Bunda hanya perlu meletakkan bagian panggul anak ke lubang tersebut.

5. Perhatikan bagian leher si kecil. Pastikan lehernya dalam posisi tersanggah kain. Hindari posisi leher yang terlalu mendongak atau menunduk.

6. Terakhir ialah memastikan punggung si kecil agak sedikit ditekuk dan membentuk menyerupai huruf “C”.

 

Amankah Gendongan Bayi M Shape?

Banyak orang tua merasa ragu ketika ingin menggendong anaknya dengan teknik gendongan ini. Namun penelitian kesehatan memastikan jika menggendong menggunakan teknik gendongan m shape aman untuk anak.

Bahkan para pakar kesehatan menyarankan para ibu menggendong dengan posisi m shape ini. Faktanya, banyak keuntungan yang akan Bunda dapatkan seperti membantu dalam masa pertumbuhan pinggul bayi secara alami. Sehingga si kecil akan terbebas dari kemungkinan mengalami kelainan tulang.

Selain itu, menggedong menggunakan teknik m shape ini juga bisa membantu postur si kecil serta memudahkan ibu dalam pemberian asi. Menggedong dengan posisi m shape ini juga merupakan posisi yang paling aman sesuai dengan postur dan bentuk bayi. Sehingga dapat mencegah bayi mengalami displasia.

 

Kapan Bayi Boleh Digendong dengan Posisi M Shape?

Meskipun banyak spekulasi mengenai hal ini, kita akan coba bahas secara lebih mendalam. Menurut ahli kesehatan, menggendong dengan teknik ini dapat Bunda lakukan sejak bayi baru lahir.

Namun yang harus Bunda perhatikan ialah posisi kaki mungkin lebih menekuk serta tidak berjarak dengan lutut. Sedangkan untuk bayi yang lebih besar. Jarak antara lutut ini dapat Bunda tambah.

Kaki si kecil dalam posisi kanan dan kiri dari tubuh ibu. Hal ini tentu memutus anggapan bahwa menggendong m shape tidak aman. Sebab faktanya, menggedong bayi yang baru lahir penting untuk perkembangan motorik dan pertumbuhan si kecil.

Namun jika bunda masih ragu untuk menggendong si kecil dengan bantuan kain, maka bisa mencobanya dengan tangan terleblih dahulu.

Kini bunda tidak harus merasa khawatir. Gendongan bayi m shape ini aman bahkan untuk bayi yang baru lahir. Jika bunda berniat untuk membeli sebuah gendongan yang cocok untuk si kecil, ada store terpercaya yang menyediakan segala kebutuhan bayi.

Kunjungi www.nanababycarrier.com untuk melihat berbagai jenis gendongan mulai dari baby wrap hingga m shape. Ada beragam promo menarik yang bisa kamu lihat melalui catalog onlinenya. Bunda juga tidak harus pergi keluar rumah. Sebab, pemesanan produk bisa melalui offline maupun online.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.